top of page
Postingan Instagram Projak.jpg

"Menjauhi Kemunafikan, Menghidupi Kebenaran"

seminaritinggikaj

Bacaan Puncta : Lukas 11: 47-54

Dibuat oleh : Fr. Ignatius Bagas Harfiantyo


Saudara-saudari terkasih dalam Kristus,


Bacaan hari ini membawa kita pada teguran keras Yesus terhadap ahli-ahli Taurat dan orang-orang Farisi. Yesus mengungkapkan kemunafikan mereka yang membangun makam nabi-nabi tetapi pada saat yang sama membenarkan tindakan nenek moyang mereka yang telah membunuh para nabi tersebut. Teguran ini menunjukkan ketidakkonsistenan yang nyata dalam hidup mereka: di satu sisi, mereka tampaknya menghormati para nabi, namun di sisi lain mereka menolak pesan dan ajaran para nabi tersebut.


Yesus menyampaikan sebuah kenyataan pahit: ahli-ahli Taurat dan orang-orang Farisi tidak benar-benar mencintai kebenaran. Mereka lebih memilih tradisi, kehormatan, dan kekuasaan mereka daripada menerima firman Tuhan yang sebenarnya. Mereka menolak untuk berubah dan bahkan menghalangi orang lain yang ingin mencari kebenaran dan pertobatan.


Yesus juga mengungkapkan bahwa hikmat Allah telah menyatakan bahwa nabi-nabi dan rasul-rasul yang diutus-Nya akan dianiaya, bahkan dibunuh. Ini mengingatkan kita bahwa panggilan untuk berbicara kebenaran sering kali membawa risiko, dan dunia yang menolak kebenaran bisa menjadi tempat yang tidak ramah bagi mereka yang memilih untuk setia kepada Allah. Meski demikian, para nabi dan rasul tetap setia menyuarakan firman Tuhan.


Celakanya, mereka yang diberi kunci pengetahuan — ahli-ahli Taurat — bukannya membuka jalan bagi orang lain untuk mengenal Allah, justru menutup pintu bagi mereka yang mencari. Mereka menguasai pengetahuan tentang hukum Taurat tetapi gagal menerapkannya dengan benar. Pengetahuan itu tidak mereka gunakan untuk membawa diri mereka dan orang lain lebih dekat kepada Allah, tetapi malah digunakan untuk memperkuat posisi mereka sendiri.


Marilah kita merenungkan teguran Yesus ini sebagai sebuah panggilan untuk menghindari kemunafikan dalam hidup kita sendiri. Semoga kita tidak hanya tampak sebagai orang yang beriman, tetapi sungguh-sungguh hidup dalam iman dan membiarkan tindakan kita mencerminkan kasih dan kebenaran Allah. Kita dipanggil untuk menjadi saksi yang setia, yang membuka jalan bagi orang lain untuk mengenal Tuhan, bukan menghalangi mereka.

Gambar : Foto angkatan TOR 2023/2024

67 views0 comments

Recent Posts

See All

Comments


FRATER PROJAK

Seminari Tinggi Santo Yohanes Paulus II 

Keuskupan Agung Jakarta

Jl. Cempaka Putih Timur XXV No. 7-8, Jakarta 10510

Follow Kami 

  • Instagram
  • TikTok
  • Youtube
  • Facebook

©2023 by fraterprojak. Proudly created with Bidel Panggilan

bottom of page